Panduan berikut ini dapat membantu Anda dalam memilih kambing terbaik untuk keperluan Aqiqah. Seperti kita ketahui bahwa aqiqah adalah ibadah, baik dari pemilihan hewan hingga doa-doa didalam aqiqah tersebut. Maka dari itu hendaknya kita melakukan dengan sebaik-baiknya dan sesuai dengan tuntunan syariah dalam melaksanakannya.
Umur hewan atau domba kambing aqiqah dan menurut kebanyakan para ulama memberikan persamaan dengan persyaratan hewan kurban yang sudah melewati masa satu tahun atau minimal enam bulan yang biasanya jika dicampur tidak terlihat bedanya.
Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan dari kesehatan hewan ternak, terutama anda dapat memperhatikan dari beberapa faktor yang ada yaitu seperti : memeriksa dari mata, apakah buta kedua matanya atau buta sebelah, dan juga harus memperhatikan dari sisi fisik kambing, apakah sudah terpotong ekornya atau telinga serta apakah ompong karena tua atau sakit.
Abaikan kambing jika tanduk patah, gigi lepas dalam masa pergantian serta bulu rontok, sakit ringan dan perhatikan beberapa penyakit atau tanya yang tidak membahayakan kehidupan kambing.
Silahkan baca hadist berikut:
“Empat macam binatang yang tidak sah dijadikan qurban: 1. Cacat matanya, 2. sakit, 3. pincang dan 4. kurus yang tidak berlemak lagi.” (HR Bukhari dan Muslim).
Dari Jabir Radhiyallahu ta’ala ‘anhu, Rasulullah bersabda, “Jangan kalian menyembelih kecuali hewan yang sudah memenuhi umur, kecuali kalau sulit bagi kalian. Apabila sulit bagi kalian maka sembelihlah jada-a dari domba.”
Hikmah Pelaksanaan Aqiqah
Setiap ibadah yang dilakukan oleh umat Islam memberikan hikmah yang bisa untuk kita pelajari. Ada banyak hikmah yang ada, namun pada kesempatan ini, kami hanya sampaikan 4 poin saja.
1. Sarana Perkenalkan Kelahiran Anak Kepada Lingkungannya
Dengan mengenalkan anak kepada lingkungan, maka memperjelas nasabnya. Anak siapa, lahir dimana, siapa namanya dan lain sebagainya.
2. Ungkapan Wujud Rasa Syukur
Kelahiran anak adalah sebuah kabar gembira yang harus disyukuri oleh manusia. Karena itu salah satu mengekspresikan wujud syukur itu adalah dengan melaksanakan ibadah aqiqah.
3. Semakin Terjalinnya Ikatan Persaudaraan
Persaudaraan dalam Islam sangat dianjurkan untuk dijaga supaya tetap harmonis. Umat Islam dilarang memutuskan silaturahim antar keluarga. Maka dari itu, ibadah aqiqah merupakan saran untuk menyambung silaturrahim.
4. Ikut Mengatasi Masalah Sosial Ekonomi Yang Terjadi
Tidak semua orang mampu beli daging kambing meski mereka mempunyai keinginan yang tinggi. Dengan melakukan ibadah aqiqah, dimana daging kambing memang harus dibagi-bagikan kepada tentangga dan sanak famili. Secara otomatis menjawab masalah sosial ekonomi yang terjadi dilingkungan sekitar.
Untuk mendapatkan daging kambing yang baik dan berkualitas sesuai syarat untuk dilakukannya aqiqah, maka Anda harus melakukan hal berikut ini:
1. Anda bisa datang langsung ke kandang dan melihat keadaan kandang dan kambing. Beberapa yang harus dilihat adalah, kondisi kambing, kebersihan kambing dan pola makan kambing.
2. Mengenai syarat kambing aqiqah yaitu umur cukup 2 (dua) tahun, sehat dan tidak ada penyakit, tidak cacat.
3. Hal yang bisa Anda lakukan untuk melihat kambing sehat adalah melihat keaktifkan dan tingkah lakunya bahwa kambing itu sehat dan tidak cacat, salah satu tandanya adalah suka berlari dan melompat.
4. Upayakan cari kambing yang banyak dagingnya. Umumnya berat normalnya adalah sekitar 30-40 kg. Jika Anda tidak pengalaman, bisa membawa teman atau orang lain yang Anda percayai.
Layanan Jasa Aqiqah di kota Medan
Kini telah hadir dikota Medan usaha umat Islam yang bergerak khusus melayani kebutuhan aqiqah, mulai dari menyediakan kambing, memasaknya sampai mendistribuskannya.
Salim Aqiqah sudah berpengalaman mengerjakan itu semua. Dengan harga yang ekonomis, paket aqiqah Medan yang bervariasi serta layanan antar, membuat Anda terbantu.
Bagi Anda yang berminat, silahkan hubungi nomor telepon kami di 0812 6371 2334.